Monday, November 5, 2012

Diet Dan Pengawasan Berat Badan Bagi Ibu Hamil



Kekurangan dan kelebihan nutrisi dapat menyebabkan kelainan yang tidak Anda inginkan. Kekurangan makanan dapat menyebabkan anemia, keguguran, bayi lahir sebelum genap usianya, perdarahan pasca melahirkan, infeksi dan lain sebagainya.
Sedangkan makan secara berlebihan dapat pula menyebabkan komplikasi antara lain preeklamsia, bayi terlalu besar dan sebagainya.
Wanita hamil dianjurkan makan secukupnya saja. Bahan makanan tidak perlu mahal, akan tetapi cukup mengandung protein baik hewani maupun nabati. Seperti diketahui kebutuhan gizi selama kehamilan meningkat. Adapun kebutuhan ini dipergunakan untuk antara lain pertumbuhan plasenta, pertambahan volume darah, payudara yang membesar, dan metabolisme basal yang meningkat.

Anda bisa mengawasi kecukupan gizi dengan memperhatikan kenaikan berat badan Anda saat hamil. Kenaikan berat badan wanita hamil rata-rata antara 6,5 kg sampai 16 kg. Bila berat badan naik lebih dari semestinya, kurangilah makanan yang mengandung karbohidrat. Lemak jangan dikurangi, terlebih sayur-mayur dan buah-buahan.
Bila berat badan tetap saja atau menurun, semua makanan dianjurkan, terutama yang mengandung protein dan besi.
Jika terjadi pembengkakan pada kaki, sedangkan kenaikan berat badan sesuai dengan kehamilan, maka hindari makanan yang mengandung garam atau makanan yang kaya ion natrium dan klorida.

No comments:

Post a Comment