TIPS
Memakaikan
baju bayi tidaklah sulit jika kita mengetaui teknisnya/caranya. Bayi memiliki
sifat lengan yang terkulai, tungkai kaki yang melipat ke atas, kepala yang
sepertinya lebih besar dari semua leher baju bayi, dan tubuh yang terus
bergerak. Cara-caranya adalah sebagai berikut ;
1. Pilih
baju yang tampaknya mudah di lepas dan dipasang. Leher baju yang lebar atau
yang memiliki perekat di bagian leher. Lengan baju harus cukup longgar dan
sedikit mungkin kaitan apalagi kaitan belakang)
2. Gantilah
baju hanya jika diperlukan. Jika Anda tidak tahan bau muntahannya, bersihkan
bekas muntah setempat dengan tisu basah daripada mengganti seluruh baju setiap
kali bayi bersendawa. Atau lindungi baju bayi dengan menggunakan pelindung dada
selama atau sesudah bayi minum.
3. Kenakan
baju bayi di permukaan yang yang rata, seperti misalnya meja ganti bayi, atau
kasur di tempat tidur bayi. Dan siapkan mainan bayi.
4. Anggaplah
penggantian popok sebagai waktu untuk bersosialisasi. Percakapan yang ringan
dan gembira dapat mengalihkan perhatian bayi dari ketidaknyamanan, sehingga ia
dapat lebih bekerjasama
5. Regangkan
leher baju sebelum memasukkannya ke kepala bayi. Lewatkan pada kepala bayi
dengan leher baju tetap direnggangkan selebar mungkin, untuk menghindari dari
tersangkut pada hidung atau telinga. Selama baju menutupi wajahnya, Anda dapat
menghindari rasa takut karena gelap pada
si bayi dengan mengajak bermain ciluk ba, misalnya.
6. Dalam
mengenakan bagian lengan baju, cobalah dengan memasukkan tangan Anda melalui
lubang lengan lalu gapai tangan bayi dan tariklah keluar melalui lubang lengan
tersebut satu persatu.
7. Ketika
membuka atau memasang resetling, tariklah baju menjauh dari tubuh bayi agar
kulit tidak terjepit
No comments:
Post a Comment